Cinta Dan Perkawinan

>> Minggu, 18 Oktober 2009

Suatu hari, Plato bertanya pada gurunya, "Apa itu cinta? Bagaimana saya bisa menemukannya?"

Gurunya menjawab, "Ada ladang gandum yang luas didepan sana. Berjalanlah kamu dan tanpa boleh mundur kembali, kemudian ambillah satu saja ranting. Jika kamu menemukan ranting yang kamu anggap paling menakjubkan, artinya kamu telah menemukan cinta"

Plato pun berjalan, dan tidak seberapa lama, dia kembali dengan tangan kosong, tanpa membawa apapun.

Gurunya bertanya, "Mengapa kamu tidak membawa satupun ranting?"

Plato menjawab, "Aku hanya boleh membawa satu saja, dan saat berjalan tidak boleh mundur kembali (berbalik). Sebenarnya aku telah menemukan yang paling menakjubkan, tapi aku tak tahu apakah ada yang lebih menakjubkan lagi di depan sana, jadi tak kuambil ranting tersebut Saat kumelanjutkan berjalan lebih jauh lagi, baru kusadari bahwasanya ranting - ranting yang kutemukan kemudian tak sebagus ranting yang tadi, jadi tak kuambil sebatangpun pada akhirnya"

"Gurunya kemudian menjawab " Jadi ya itulah cinta"

Di hari yang lain, Plato bertanya lagi pada gurunya, "Apa itu perkawinan? Bagaimana saya bisa menemukannya?"

Gurunya pun menjawab "Ada hutan yang subur didepan sana. Berjalanlah tanpa boleh mundur kembali (menoleh) dan kamu hanya boleh menebang satu pohon saja. Dan tebanglah jika kamu menemukan pohon yang paling tinggi, karena artinya kamu telah menemukan apa itu perkawinan"

Plato pun menjawab, "Sebab berdasarkan pengalamanku sebelumnya, setelah menjelajah hampir setengah hutan, ternyata aku kembali dengan tangan kosong. Jadi dikesempatan ini, aku lihat pohon ini, dan kurasa tidaklah buruk-buruk amat, jadi kuputuskan untuk menebangnya dan membawanya kesini. Aku tidak mau menghilangkan kesempatan untuk mendapatkannya“

Gurunyapun kemudian menjawab, "Dan ya itulah perkawinan"

Cinta itu semakin dicari, maka semakin tidak ditemukan.

Cinta adanya di dalam lubuk hati, ketika dapat menahan keinginan dan harapan yang lebih.

Ketika pengharapan dan keinginan yang berlebih akan cinta, maka yang didapat adalah kehampaan... tiada sesuatupun yang didapat, dan tidak dapat dimundurkan kembali.

Waktu dan masa tidak dapat diputar mundur.

Terimalah cinta apa adanya.

Perkawinan adalah kelanjutan dari Cinta.
Adalah proses mendapatkan kesempatan, ketika kamu mencari yang terbaik diantara pilihan yang ada, maka akan mengurangi kesempatan untuk mendapatkannya.

Ketika kesempurnaan ingin kau dapatkan, maka sia - sialah waktumu dalam mendapatkan
perkawinan itu, karena sebenarnya kesempurnaan itu hampa adanya.

10 Yang Berkomentar:

cerita cinta 18 Oktober 2009 pukul 08.31  

setuju..!!!
kesempurnaan tidak bisa dicari dalam bentuk fisik. kesempurnaan ada dalam rasa, dan cara kita memaknai kesempurnaan itu sendiri...
nice post....

Unknown 18 Oktober 2009 pukul 08.43  

salam sahabat
wah good posting nich....tema cinta pas banget dengan uraikan kata yang bermakna..thnxs n good luck ya...

Unknown 18 Oktober 2009 pukul 08.47  

salam sahabat
ehm..pas banget,tema cinta yang semua ini berasal dari jujur n tulusnya hati.good posting sab..ok niceday ,thnxs n good luck ya..

Zippy 18 Oktober 2009 pukul 09.15  

Kalo ngomong soal perkawinan, rasanya masih jauh di depan mata...
Untuk menemukan cinta sejati aja rasanya susah banget, apalagi urusan nikah :D

ina 18 Oktober 2009 pukul 19.49  

bener kag... perkawinan memang kelanjutan dari cinta,...

dan untuk mencari kesempurnaan, sampe lelahpun gag akan pernah dapet:D

kesempurnaan hanya milik-Nya

zeolite 18 Oktober 2009 pukul 23.55  

cinta ... kenapa perkawinan yang dilandasi "cinta" banyak yang karam ? perkawinan dulu apa cinta dulu ?

Tukang Corat-coret 19 Oktober 2009 pukul 08.05  

Siiipp... Postingnya bagus banget...

Iya juga yach.. kenapa perkawinan yang dilandasi cinta banyak yang karam? perkawinan dulu apa cinta dulu?

Tapi menurut pandanganku,dalam artikel itu yang kuat adalah perkawinan dulu, bukan cinta dulu. Karena perkawinan adalah hal yang mulia, sedangkan cinta sebelum perkawinan yang sah adalah nafsu.. maka dari itu pernikahan lah yang dulu..

Nice post.. , keep smile :D

Rizkyzone 20 Oktober 2009 pukul 01.09  

jadi inget ama buku yang pernah aq baca " pacaran setelah menikah"

kluwan dot com for you 12 Desember 2009 pukul 07.50  

Wah memang ada ya pacaran setelah menikah?
kalau jaman sekarang kan pacaran dulu baru menikah?
baru tahu nih...

kluwan dot com 12 Desember 2009 pukul 07.53  

Cinta itu misteri,
Cinta itu anugerah,

Cinta itu begitu indah dan begitu pahit.
Hidup tanpa cinta bagaikan hidup yang sia-sia.

Tapi kita jangan terlena dengan cinta.

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Sobat Disini., Apapun Komentar Sobat Akan Rival Hargai...,
Ingat No Spam, No Porn...,

Coba Widget

Coba Widget

Photobucket



Blogger Template by Free Blogger Template by Ardi33.
Art Maker 1 Edited by Ardi33.Web.id