Membangun Hidup
>> Jumat, 13 November 2009
Setiap pikiran yang terlintas, entah itu baik ataupun buruk, akan membangun karakter anda. Sama seperti batu bata yang tersusun satu di atas yang lain, untuk membangun rumah - demikian pula pikiran anda disusun satu di atas yang lain. Setiap saat, setiap waktu ketika anda berfikir. Baik secara sengaja atau tidak.
Siapa diri anda, apa yang anda capai, kepuasan yang anda temukan, bagaimana cara pandang anda terhadap diri sendiri, semuanya tergantung pada pikiran yang membangun hidup anda.
Setiap pikiran, setiap waktu, dapat memperkuat bangunan diri anda. Tak satu pencapaian senilai apapun yang secara tiba-tiba muncul. Segalanya harus dibangun. Langkah demi langkah. Dan anda memiliki kekuasaan untuk membangun hidup macam apa yang anda inginkan. Kekuasaan itu datang dari masa tempat anda hidup, dalam pilihan yang anda ambil, dalam tindakan yang anda kerjakan.
Pilihan anda menentukan bangunan seperti apa yang anda buat.
Saat ini, anda sedang membangun hidup anda. Saat ini, anda membuat SEBUAH PERBEDAAN dalam jalan hidup anda. Saat ini adalah masa keemasan untuk mengubah masa depan anda. Sudahkah anda memanfaatkannya…?
Sumber : Here
7 Yang Berkomentar:
السبب ، عندما كنت لا تزال لدينا الفرصة لجعل خيار ، يجب أن يتقرر من حيث الاتجاه ينبغي معالجتها. رزقي 2009 the human soul is a path in the direction which can not be played back at him. that's why, when you still have the opportunity to make a choice, it should be determined by where the direction should be addressed. Rizky2009
hemm... bagus bgt artikel motivasinya kag...
bata disusun untuk membangun rumah...
pikiran2 kita disusun jg... untuk berfikir bagaimana membangun hidup yg baik....
nice posting kag...
rumahnya gag baru...
tpi cat nya yg baru....
bagus kag....
ada lagunya jg...
keren nie....
sukses selalu buat kakag...
TO : Rizky2009
Thx's sob komentarnya
To : Ina
Y sama2 y......... moga sukses selalu
rasanya ini sama juga dengan pepatah...berakit-rakit ke hulu, berenang ke tepian = bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian.
memang manusia hidup harus selalu melewati tahapan. bagaikan kita di sekolahpun gak ada yang langsung lulus jadi sarjana.
Urutan manusia sudah jelas, janin, bayi, anak-anak, remaja, dewasa, tua dan mati...
Gak ada salahnya jika berani berbuat berani bertanggung jawab pada kehidupan.
Hidup harus punya prinsip untuk dibangun pada kehidupan baik di dunia ataupun untuk akherat.